MotoGP Qatar 2025 – Kans Podium Raib, Kesan Fabio Quartararo yang Susah Payah Amankan P5 pada Sprint Race
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengungkap masalah yang dia hadapi saat peluang meraih podium sprint race di depsn mata.
Memiliki modal jitu128 login starting grid di MotoGP Qatar 2025 barisan terdepan alias front row telah membuka kesempatan Quartararo untuk merengkuh podium.
Kesempatan setidaknya meraih podium tiga sempat dalam jangkauan dia di beberapa lap awal sesi sprint race di Sirkuit Lusail, Qatar, pada Sabtu (12/4/2025) malam waktu setempat.
Sayangnya, peluang emas itu sirna setelah juara djnia satu kali tersebut menderita di akhir sesi.
Berangsur-angsur, El Diablo kena manuver sejumlah rider klan Ducati.
Pertama Franco Morbidelli (VR46) lalu kemudian diasapi rookie Gresini, Fermin Aldeguer.
Setelah sesi sprint, Quartararo mengakui ada masalahnyang terjadi saat dia berusaha kuat bersaing di depan.
“Sangat menyenangkan,” kata Quartararo legawa, yang sudah lama tidak merasakan persaingan di depan.
“Saya sudah berusaha sebaik mungkin, tetapi sayangnya saya kehilangan kendali bagian depan tiga kali di lap terakhir.”
“Saya ingin naik podium, tapi kemudian di tikungan terakhir saya benar-benar kehilangan kendali bagian depan dan Fermin menyalip saya,” imbuh rider aaal Prancis tersebut.
“Meski begitu kami bisa sangat bahagia pada hari ini. Semoga saja besok kami bisa mendapatkan kecepatan yang baik,” ujarnya.
Quartararo sadar bahwa Yamaha masihbsangat tertinggal meski dia berhasil kembali mengamankan front row.
Adu kecepatan, aerodinamika, dan tentunya mesin milik Yamaha memang masih belum bisa dikatakan seimbang untuk bersaing dengan pabrikan Eropa, terutama Ducati.
Tancap gas sejak awal akan menjadi kunci penting bagi Quartararo di tengah kepungan para penunggang Desmosedici GP.
Manuver Morbidelli terhadapnya kemarin menjadi contoh nyata yang membuat Quartararo tak lupa diri.
“Saya mengerem sangat telat, tetapi saya tidak dapat mengimbangi akselerasinya untuk mempersiapkan manuver menyalip,” ucap dia.
“Mustahil untuk menyalipnya. Saya memacu sekuat tenaga karena Fermin semakin dekat di belakang saya. Saya juga melihat bagaimana Franco kesulitan dengan bagian depan. Namun, mesin kami masih jauh lebih lambat daripada Ducati.”
“Slipstream sangat penting bagi saya untuk dapat mengimbangi. Kami memiliki beberapa kekurangan dibandingkan dengan mereka, mesin, aerodinamika, cengkeraman, dan bahkan gaya mengemudi kami sama sekali berbeda,” tutur Quartararo.
Kesempatan kedua Quartararo akan datang di sesi balapan utama hari ini, Minggu (13/4/2025).
Di sesi ini juga, kemampuan motor Yamaha akan kembali diuji apakah sudah cukup mampu bertahan di depan dalam sesi balapan yang lebih panjang.
Sebagaimana optimisme Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli.
“Kami melihat di Sprint hari ini bahwa degradasi ban merupakan faktor kunci. Alex (Marquez) dan Fabio tampaknya mampu mempertahankan kecepatan yang baik saat bannya turun, yang merupakan informasi yang bagus untuk besok,” ucap Meregalli.
lowongan kerja online
lowongan kerja online
lowongan kerja online
No Comments