MENU Thursday, 22 May 2025

Konon Dibangun di Bekas Kuburan, Gedung 49 Lantai Terbengkalai dan Berhantu

2 minutes reading
Thursday, 1 May 2025 11:06 0 11 daza08313

Jakarta – Saat ini Bangkok menjadi kota tujuan banyak wisatawan karena tempat rekreasi yang menarik, murah, dan banyak terdapat makanan halal. Namun, di tengah gemerlap Bangkok saat ini, terdapat satu gedung yang bisa dibilang sebagai bukti masa gelap Thailand saat ekonomi negara mereka dihantam habis-habisan.
Gedung ini bukanlah sebuah museum yang menampilkan potongan-potongan masa tersebut. Gedung ini merupakan gedung tinggi yang tak pernah sekalipun dihuni hingga dijuluki sebagai ‘Ghost Tower’.

Dilansir CNN, The Sathorn Unique Tower merupakan gedung tinggi yang terdiri dari 49 lantai dengan ketinggian 185 meter. Gedung ini berisi 600 unit apartemen beserta ruko, toko, dan area komersial lainnya.

Gedung ini lokasinya hanya berjarak 20 menit dari gedung tertinggi di Thailand yakni MahaNakhon. Pemandangan gedung ini pun mengarah ke Sungai Chao Phraya.

Gedung ini sudah dibangun sejak tahun 1990-an. Namun pembangunannya terhenti saat progresnya sekitar 90 persen pada akhir tahun 1990-an silam. Hal ini disebabkan karena terjadi krisis keuangan di hampir seluruh negara di Asia pada 1997 atau di Thailand sendiri disebut dengan krisis “Tom Yum Kung”.

Mata uang Bangkok yakni Baht pada saat itu turun drastis. Banyak perusahaan gulung tikar, pegawai dipecat, dan proyek-proyek besar terpaksa ditunda hingga dibatalkan. Salah satu yang terkena dampaknya adalah pembangunan The Sathorn Unique Tower ini.

“Bangunan itu sudah rampung 85 hingga 90 persen,” kata pemilik Sathorn Unique Tower, Pansit Torsuwan, kepada CNN, seperti yang dikutip Rabu (30/4/2025).
Pansit Torsuwan mengatakan pada saat itu, pihaknya telah memasang eskalator, lift, dan melengkapi ruangan dengan utilitas utamanya.

Gedung tersebut juga menghadapi masalah hukum dan penyitaan. Torsuwan sudah sempat ingin menjual gedung tersebut, tetapi hingga saat ini tidak juga kunjung mendapatkan pembeli. Torsuwan pun memanfaatkan gedung tersebut untuk memasang iklan agar tetap mendapat pemasukan.

Saat ini gedung tersebut tetap ditutup untuk umum. Beberapa penduduk setempat meyakini bangunan itu berhantu. Menurut cerita yang beredar, tanah yang dipakai untuk membangun gedung tersebut dulunya adalah kuburan. Bahkan saking takutnya warga dengan gedung tersebut, ada yang menyebut bayangan gedung tersebut yang menimpa kuil di dekatnya dapat membawa sial.

Meskipun terlarang, menara ini telah menarik beberapa penjelajah bangunan tua, pencari sensasi untuk sebuah konten berdatangan. Biasanya mereka menyuap petugas yang berjaga agar bisa mendapatkan akses ke atas.

Semenjak dibiarkan terbengkalai, bangunan ini pernah menjadi lokasi bunuh diri. Seorang turis asal Swedia ditemukan meninggal dunia di lantai 43 pada 2014 lalu. Kemudian, pada saat Bangkok terkena dampak gempa Myanmar 7,7 magnitudo bulan lalu, gedung ini justru tetap berdiri tegak.

berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia
berita indonesia

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA